Kendati belum terbukti secara ilmiah,
namun hampir sepertiga orang yang bermasalah dengan jerawat mengaku ada
kaitan kuat antara apa yang mereka asup dengan timbulnya jerawat.
Secara sederhana, jerawat timbul karena
pergantian sel kulit yang disebut keratin. Pergantian sel kulit yang
tidak sesuai akan menyebabkan sel-sel menyumbat kelenjar minyak dan pori
yang akan menangkap protein dan sebum (minyak alami kulit) di bawah
kulit. Protein dan minyak ini menjadi makanan untuk P.acnes, bakteri
penyebab jerawat.
Meski tidak ada makanan super untuk
mencegah timbulnya jerawat, namun menurut penelitian di bidang diet dan
kulit, terungkap pola makan yang kaya buah dan sayuran sangat baik untuk
kulit. Makanan sehat ini akan mengurangi inflamasi dan komedo.
Berikut adalah beberapa jenis makanan yang dianjurkan:
1. Vitamin A
Vitamin A membantu mengatur siklus regenerasi kulit sehingga tidak ada lagi protein dan minyak penyebab jerawat yang tersumbat. Sumber terbaik vitamin A adalah minyak ikan, salmon, wortel, bayam, dan brokoli. Meski begitu jangan berlebihan mengonsumsi vitamin A karena bisa bersifat toksik.
Vitamin A membantu mengatur siklus regenerasi kulit sehingga tidak ada lagi protein dan minyak penyebab jerawat yang tersumbat. Sumber terbaik vitamin A adalah minyak ikan, salmon, wortel, bayam, dan brokoli. Meski begitu jangan berlebihan mengonsumsi vitamin A karena bisa bersifat toksik.
2. Zinc
Penelitian menunjukkan orang yang berjerawat pada umumnya memiliki kadar zinc (seng) yang rendah. Zinc diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang tidak nyaman untuk pertumbuhan P.acnes. Selain itu mineral ini berguna untuk meredakan kulit yang iritasi. Zinck ditemukan pada almonds, kacang-kacangan, atau daging.
Penelitian menunjukkan orang yang berjerawat pada umumnya memiliki kadar zinc (seng) yang rendah. Zinc diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang tidak nyaman untuk pertumbuhan P.acnes. Selain itu mineral ini berguna untuk meredakan kulit yang iritasi. Zinck ditemukan pada almonds, kacang-kacangan, atau daging.
3. Vitamin E dan C
Antioksidan dalam vitamin E dan C memiliki efek menenangkan pada kulit. Vitamin C bisa ditemukan pada jeruk, pepaya, tomat, atau kiwi. Sementara vitamin E didapat dari kacang, minyak zaitun, brokoli, alpukat, dan sayuran hijau.
Antioksidan dalam vitamin E dan C memiliki efek menenangkan pada kulit. Vitamin C bisa ditemukan pada jeruk, pepaya, tomat, atau kiwi. Sementara vitamin E didapat dari kacang, minyak zaitun, brokoli, alpukat, dan sayuran hijau.
4. Selenium
Mineral selenium mengandung antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan radikal bebas. Penelitian juga menyebutkan, bersama vitamin E selenium akan mempercepat penyembuhan jerawat. Sumber selenium antara lain daging salmon, tuna, kacang, telur, dan beras merah.
Mineral selenium mengandung antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan radikal bebas. Penelitian juga menyebutkan, bersama vitamin E selenium akan mempercepat penyembuhan jerawat. Sumber selenium antara lain daging salmon, tuna, kacang, telur, dan beras merah.
5. Omega 3
Asam lemak omega-3 mencegah molekul yang bisa menyebabkan inflamasi yang memicu gangguan kulit. Sumber omega-3 terbaik adalah ikan laut dalam, minyak flaxseed, dan kacang-kacangan.
Asam lemak omega-3 mencegah molekul yang bisa menyebabkan inflamasi yang memicu gangguan kulit. Sumber omega-3 terbaik adalah ikan laut dalam, minyak flaxseed, dan kacang-kacangan.
6. Air
Air akan membantu menghidrasi tubuh dan melembabkan kulit. Konsumsi air yang cukup juga menghilangkan toksin yang memicu masalah kulit.
Air akan membantu menghidrasi tubuh dan melembabkan kulit. Konsumsi air yang cukup juga menghilangkan toksin yang memicu masalah kulit.